Kayangan, 20 September 2025 – Upaya pemanfaatan energi terbarukan berbasis masyarakat terus digencarkan di Desa Sesait, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Melalui program hibah pengabdian masyarakat tahun 2025 dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemendiktisaintek, tim dosen dan mahasiswa dari Universitas Mataram (UNRAM) dan Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) melaksanakan pelatihan pengoperasian dan perawatan instalasi digester biogas pada Sabtu (20/10).
Kegiatan ini dipimpin oleh Ahmad Akromul Huda dari UNRAM, bersama Yesung Allo Padang (UNRAM) dan Muliatiningsih (UMMAT). Beberapa mahasiswa juga turut berpartisipasi aktif, di antaranya Muh Safrizul Nizam, Ahmad Ibrahim Syahrul, Nafla Farhani, Dwi Ayu Desi Hamnisa, Agra Ananda Vigarya Putra, Muhibburahman, dan M. Didi Rosyidin.
Menurut Ahmad Akromul Huda, kegiatan ini tidak hanya bertujuan mentransfer teknologi, tetapi juga menjadi langkah nyata untuk mendorong kemandirian energi di tingkat desa. “Biogas merupakan solusi energi murah dan ramah lingkungan. Harapannya, Desa Sesait dapat menjadi contoh desa mandiri energi di masa depan,” ujarnya. Selain gas untuk kebutuhan rumah tangga, digester biogas juga menghasilkan slurry-ampas hasil fermentasi-yang bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik.
Pelatihan ini mencakup materi teknis dan praktik langsung, seperti pengisian bahan baku, pengaturan tekanan gas, serta perawatan rutin. Antusiasme warga terlihat tinggi saat mencoba mengoperasikan sistem biogas di lokasi. Dengan pendampingan berkelanjutan, Desa Sesait diharapkan menjadi contoh sukses penerapan energi hijau sekaligus memperkuat ekonomi lokal melalui pemanfaatan limbah ternak yang berkelanjutan.
Sekretaris Desa Sesait, Suma Jayaningrat, menyampaikan apresiasi atas kegiatan kolaboratif tersebut. Ia menegaskan bahwa pemerintah desa mendukung penuh upaya pengembangan energi bersih. “Dengan adanya biogas, warga bisa menghemat pengeluaran dan menjaga kebersihan lingkungan. Pemerintah desa sangat mendukung langkah menuju Desa Energi Hijau ini,” ujarnya.
@adminfaperta
